Uang Pensiunan Pemda Lebak Hilang Misterius Ditelan Mesin ATM Bank

Pemred Sigap88.news
36 Views
3 Min Read

Banten, sigap88news – Sejumlah nasabah pensiunan Pemerintah Daerah (Pemda) Lebak, Provinsi Banten, mengeluhkan kehilangan uang secara “misterius” saat melakukan penarikan tunai di mesin ATM Bank BJB Cabang Rangkasbitung, Jalan Patih Derus, Kabupaten Lebak, pada Selasa (01/10/2025) lalu.

Peristiwa ini menimbulkan keresahan di kalangan nasabah. Mereka berharap pihak Bank BJB segera bertanggung jawab penuh serta segera mengembalikan uang yang “hilang” akibat dugaan error pada sistem ATM tersebut.

Salah satu korban, Supratman, pensiunan Pemda Lebak, mengaku mengalami kejadian tersebut sekitar pukul 09.05 WIB, saat melakukan penarikan uang melalui ATM sebesar Rp 1,5 juta untuk keperluan kebutuhan sehari-hari pada 1 Oktober 2025 lalu. Uang yang seharusnya keluar dari mesin ATM tidak muncul, struk transaksi pun tidak tercetak. Namun, saldo di rekening justru berkurang seolah-olah penarikan berhasil dilakukan.

“Istri mengambil uang untuk kebutuhan dapur sehari-hari dan anak sekolah. Tapi uangnya tidak keluar, struk juga tidak tercetak. Saya minta bantuan petugas keamanan BJB, dan menyampaikan persoalan tersebut. Disaksikan petugas, kartu ATM dimasukkan lagi untuk mencoba penarikan kedua kalinya. Tapi saya kaget, saldo di rekening tinggal Rp 70 ribu,” kata Supratman, Senin (06/10/2025) dengan nada sangat kecewa.

Atas kejadian itu, ia bersama isterinya kemudian melapor ke bagian Customer Service (CS) Bank BJB tersebut. Ia diminta membuat surat pernyataan pengaduan resmi. Namun hingga kini, uang yang raib “ditelan” mesin ATM BJB belum juga dikembalikan ke rekeningnya.

“Sudah hampir seminggu, tapi uang belum juga kembali. Hari ini, Senin 6 Oktober 2025 (kemarin _red) saya datang lagi ke Bank BJB dan menanyakan ikhwal uang tersebut. Tapi dari bagian CS menjawab masih menunggu proses. Uang itu untuk makan anak dan keluarga saya. Saya minta segera dikembalikan,” terangnya.

Ternyata, informasi yang didapat, kasus serupa juga dialami sejumlah pensiunan ASN lainnya yang menarik uang di lokasi dan waktu yang hampir bersamaan. Mereka mengaku kecewa atas lambannya respon pihak bank dalam menindaklanjuti laporan kehilangan dana tersebut.

Pimpinan Cabang Bank BJB Rangkasbitung, Firman, melalui Sekretaris, Viar, yang ditemui wartawan, Selasa (07/10/2025), menyatakan, akan dikoordinasikan dengan bagian CS.

“Sebelum 14 hari kerja, sudah bisa. Coba besok Rabu atau Kamis, nasabah tersebut diminta melakukan cek ke rekeningnya,” jawab Viar. (AR_tim)

TAGGED:
Share This Article