Sampang, sigap88news – Sepakat Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sampang, akan mengambil bagian untuk melakukan aksi Demonstrasi atas Tayangan suatu Program TV Trans 7, yang dinilai telah menghina Kiai dan Pondok Pesantren Lirboyo dan Pondok Pesantren Miftahul Ulum Lepelle.
Ketua Fraksi PKB DPRD Sampang Ach. Baihaki, S.Pd., M.MPd, tegas mengatakan, siap melakukan aksi demonstrasi dan mengepung Gedung TV Trans 7, karena telah menghina Kiai dan dua Pondok Pesantren yaitu Lirboyo serta Miftahul Ulum Lepelle Robatal Sampang.
“ Kami yang juga kaum santri, sangat terpukul dengan tayangan salah satu program TV Trans 7, yang menayangkan Kiai Lirboyo dan Kiai Miftahul Ulum Lepelle, dalam Video tersebut jelas menghina dan membuat ujaran kebencian, maka kami Fraksi PKB DPRD Sampang siap turun kejalan mengepung Gedung TV Trans 7 “ katanya.
Tak hanya itu, Baihaki yang juga merupakan Wali Santri dari Ponpes Lirboyo, agar diproses Hukum, agar yang terlibat dalam penayangan tersebut dapat hukuman setimpal, dan sebagai pembelajaran bagi semua, untuk berhati – hati.
“ Harus diusut secara hukum, agar yang terlibat bisa mendapatkan hukuman yang setimpa, apalagi sekelas Media Besar TV Trans 7, bisa lolos sensor “ tegasnya.
Dia meminta juga Komisi Penyiaran Indonesia (KPI), ikut andil untuk memproses Hukum oknum yang terlibat dalam unsur penayangan program, dia yakini, saat menyiarkan tentu susah ada kajian, tatapi menyangakan bisa lolos siaran.
“ KPI harus ikut serta untuk memproses oknum terlibat yang meloloskan dalam penayangan tersebut, agar tidak lagi segampang itu, menghina lalu meminta maaf, lantas konsekuensinya mana ? “ tutupnya. (red)
